Di masa kini, rasanya kita lebih cukup sering mendengar perbandingan antara manajemen (management) dan kepemimpinan (leadership). Ada juga perbandingan antara bos dan pemimpin.

Saya cukup yakin bahwa sebagian besar dari kita akan memilih kepemimpinan, karena dirasa lebih baik. Kalu kita kurang memahami keduanya, berikut ini saya coba deskripsikan secara singkat. Dalam situs changingminds.org, yang saya juga kutip untuk buku saya, Sebuah Pemaknaan: Pengalaman Seorang Guru Muda, perbedaan antara pemimpin dan manajer adalah sebagai berikut:

Area	Pemimpin	Manajer
Kekuatan	Perubahan	Kestabilan
Fokus	Leading people	Managing work
Mempunyai	Pengikut	Bawahan
Batasan	Jangka panjang	Jangka pendek
Mencapai	Visi	Tujuan
Pendekatan	Menentukan arah	Merencanakan detil
Keputusan	Memfasilitasi	Membuat
Kekuatan	Karisma pribadi	Otoritas formal
Tertarik kepada	Hati	Kepala
Energi	Passion	Kontrol
Budaya	Membentuk	Membuat
Dinamika	Proaktif	Reaktif
Persuasi	Menjual	Memberitahu
Gaya	Transformasional	Transaksional
Pertukaran	Kesenangan untuk bekerja	Uang untuk bekerja
Kesukaan	Berusaha keras	Aksi
Keinginan	Pencapaian	Hasil
Resiko	Ambil	Perkecil
Peraturan	Mendobrak	Membuat
Konflik	Menggunakan	Menghindari
Arah	Jalan baru	Jalan yang sudah ada
Kebenaran	Mencari	Mencipta
Perhatian	Apa yang benar	Menjadi benar
Kredit/pujian	Memberikan	Ambil
Kesalahan	Ambil	Menyalahkan

 

Secara singkat, manajer, atau tanggung jawab manajemen adalah untuk mengelola organisasi untuk kepentingan hari ini. Sebaliknya, pemimpin, atau tanggung jawab kepemimpinan adalah untuk memimpin dan mengarahkan organisasi untuk kepentingan hari ini untuk masa depan.

Dari banyak sumber, kita dapat cukup menyimpulkan bahwa kepemimpinan lebih baik. Itu pula yang saya pahami dulu. Namun tidak sekarang. Manajemen mungkin terkesan lebih negatif, sebaliknya kepemimpinan lebih positif. Betul saja. Namun, jangan lupa. Manajemen juga diperlukan.

Ini bukan masalah hitam putih, benar salah, dan kita harus memilih. Kedua fungsi itu harus ada di setiap organisasi. Mungkin saat ini lebih mudah dikenal sebagai entrepreneur atau wiraswasta. Coba bayangkan jika Anda seorang entrepreneur, membentuk usaha baru, tetapi tidak ada fungsi manajemen (keuangan, tujuan jangka pendek, pengelolaan pekerjaan, kestabilan, dll)? Saya cukup yakin ada saatnya Anda menjadi gila.

Seorang pemimpin lebih berfokus pada inovasi dan apa yang ada di depan, sedangkan seorang manajer lebih berfokus pada kondisi harian dan rutin. Keduanya perlu dikombinasikan. Bahkan, dalam diri seseorang, kita tetap memiliki keduanya, hanya masalah mana yang lebih dominan dan mau kita asah lebih lagi.

Mulai saat ini, jangan pisahkan keduanya lagi. Stop menganggap kepemimpinan lebih baik daripada manajemen atau pengelolaan. Kombinasikan dengan manis, sehingga buahnya optimal bagi organisasi tempat kita berkarya, baik itu sekolah maupun perusahaan ataupun organisasi lainnya.

Selamat berjuang.